Hujan yang
terus mengguyur Kota Serang akhirnya berujung pada banjir yang muncul di
kawasan tersebut sejak Sabtu, 14 Januari 2012. Banjir tersebut merupakan yang
terparah sejak tahun 2001. Hingga saat ini tercatat enam kecamatan yang
terendam, yaitu, Kibin, Bandung, Kragilan Cikeusal, Pamarayan dan Ciruas.
Musibah ini
disinyalir disebabkan oleh jebolnya pintu air sungai Ciujung. Akibatnya, air
setinggi 50cm hingga enam meter menggenangi desa-desa yang terletak di
sekitarnya. Warga korban banjir pun mengungsi
di pinggiran Tol Jakarta-Merak. Merespon hal ini, KMPLHK RANITA segera
menjalankan fundraising sebagai usaha
mengumpulkan sumbangan yang dapat disalurkan kepada korban. Selain itu,
menurunkan timnya yang bertugas memberi bantuan logistik dan mengevakuasi
korban. Salah satu relawan RANITA mengabarkan bahwa para pengungsi membutuhkan
perlengkapan bayi, pakaian dan alat kebersihan tumah.
Foto upacara pelepasan anggota kmplhk ranita untuk turun ke bencana banjir serang banten dan foto penggalangan dana di kampus UIN Jakarta
Selain itu, penyaluran
bantuan yang dilakukan tim KMPLHK RANITA tentunya sangat bergantung pada
kepedulian Anda dengan menyumbangkan barang ataupun uang agar dapat meringankan
beban korban banjir. Pemberian sumbangan juga dapat dilakukan melalui posko
bencana di stan pendaftaran anggota baru KMPLHK RANITA, Lapangan Parkir SC UIN
Jakarta. Untuk mengetahui berita lebih lanjut mengenai musibah ini, Anda dapat
mem-follow twitter kami di @KMPLHK_RANITA.
“Bantuanmu adalah
harapan bagi mereka”
lihat selengkapanya.. KLIK
lihat selengkapanya.. KLIK
0 comments:
Posting Komentar