Diberdayakan oleh Blogger.

Kamis, 05 Juli 2012

Sedekah Ikan ala Bang Idin


Bang Idin biasa disebut Jawara Kali Pesanggrahan

Buletinbelantara.com- Sedekah atau beramal lazimnya adalah memberikan sejumlah uang kepada orang yang tidak mampu. Tapi lain halnya dengan Bang Idin, sebagai penggerak sosial ia menerapkan manajemen kearifan alam. 

“Saya dengan kelompok tani Sangga Buana biasa bersedekah ikan di sungai, bukan memberi uang di masjid” Aku Bang Idin dalam workshop Social Entrepreneurship yang berlangsung di Rumah Perubahan Rhenald Kasali (5/7/2012).

Menurutnya bersedekah bukan melulu di masjid. Manajemen kearifan alam harus dipakai untuk menjaga kehidupan manusia juga. Strategi dari manajemen kearifan alam dengan bersedekah ikan di sungai tuturnya, akan mendatangkan pemancing di sungai dan secara otomatis jika para pemancing ikan tersebut mendapatkan manfaat dari sungai itu maka ia akan ikut menjaga sungai.

Ia menambahkan setiap kelompok tani Sangga Buana mendapatkan keuntungan lebih, mereka melepaskan ratusan ikan di sungai Pesanggarahan yang terletak di Jakarta Selatan. Perlu diketahui Bang Idin pada tahun 1992 pernah berjalan kaki dari Mandala Wangi Gunung Pangrango hingga Kapuk Muara untuk melakukan riset permasalahan sungai yang kerap tercemar oleh limbah manusia. 

Sempat dianggap gila dan sedang mencari ilmu ghaib karena berjalan selama 130 KM, ia pun tak ambil pusing. Karena ia meyakini bahwa ia harus melakukan suatu perubahan untuk keberlanjutan bumi ini dengan memperbaiki sungai. 

“Karena saya percaya bahwa bumi ini bukan warisan nenek moyang, tapi titipan anak cucu yang harus kita jaga” Ungkapnya. Saat ini, ia dan kelompok taninya telah berhasil mengagas hutan kota di selatan Jakarta seluas 120 ha. (dsp)

ads

Ditulis Oleh : Dian Sari Pertiwi Hari: 16.28 Kategori:

0 comments:

Posting Komentar

 

Blogger Followers